Text
Riwayat Cinta
Itulah benih yang ditaburkan oleh Ishtar, Dewi Cinta, dari suatu tempat yang tinggi. Mata mereka menaburkan benih di dalam ladang hati, perasaan memeliharanya, dan jiwa membawanya kepada buah-buah. Pandangan pertama kekasih adalah seperti roh yang bergerak di permukaan air mengalir menuju surga dan bumi. Pandangan pertama dari sahabat kehidupan menggemakan kata-kata Tuhan, "Jadilah, maka terjadilah..." Ciuman pertama menyatukan keheningan perasaan-perasaan dengan nyanyian-nyanyiannya. Itulah satu kata yang diucapkan oleh empat bibir yang menyatukan hati sebagai singgasana, cinta sebagai raja, kesetiaan sebagai mahkota.
1000000033 | KAH R | My Library | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain