Text
Jejak Tinju Pak Kiai
Bagaimana kita menyikapi hal ini? Tidak hanya itu saja— Cak Nun yang sangat peduli dengan rakyat kecil—gelisah dengan musibah Pasar Turi di Surabaya, gelisah dengan nasib TKI di Malaysia, gelisah dengan masalah lumpur Lapindo yang tak kunjung usai. Bahkan, kegelisahannya bertambah, soal Pilkada yang cenderung kisruh di berbagai daerah. Serta tulisan lain seperti Austranesia, Pecel Suriname, Buto Kempung, Tanah Halal Air Halal, Mudik Keluarga Bangsa, dan sebagainya.
Seluruh tulisannya ini akhirnya bermuara bagaimana perlunya bersikap arif dan melatih kesabaran, perlunya menjadi makhluk wajib yang berguna bagi sesama, meninggalkan kesombongan, fanatisme yang berlebihan, serta mencanangkan rasa nasionalisme. Akan tetapi, dalam memandang berbagai persoalan, Cak Nun tidak terkesan menggurui, justru memberikan solusi dan daya tambah untuk melapangkan dada dan membeningkan hati dan pikiran.
1000000605 | 813 NAD j | My Library | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain